Konser Ben Folds di Jakarta

Musisi asal California Utara Ben Folds tampil sendirian dalam konsernya di Balai Kartini, Jakarta Selatan, Kamis (26/5/2011) malam. Meski begitu konser Ben menarik untuk disaksikan dan mengundang gelak tawa.

Pria berkacamata itu memulai aksinya tepat pukul 21.00 WIB. Dalam konser yang dipromotori Ismaya Live tersebut Ben dengan santai mengenakan kemeja coklat lengan pendek.

Tata panggung dibuat sesederhana mungkin hanya dengan layar hitam sebagai background. Di atas panggung pun hanya ada grand piano Yamaha hitam dan tiga speaker monitor.

'Levi Johnston's Blues' dan 'Doc Pomus' jadi tembang pamungkas.

"Sepanjang dari bandara yang bisa saya ucapkan dengan bahasa Indonesia hanya terima kasih. Kalian pasti bisa mengartikannya lebih baik dari saya," canda Ben di sela pertunjukannya.

Ben bercerita sedikit tentang kampung halamannya. Ben sangat pandai berkelakar. Pria yang memang sangat ramah itu ingin menciptakan suasana seintim mungkin dengan penonton. Apapun bisa jadi bahan bercanda bagi Ben. Alat apapun yang ada di dekatnya juga bisa jadi musik baru untuk disuguhkan langsung ke penonton.

Begitu pula ketika Ben menemukan bahwa jika ia membenarkan posisi mic akan tercipta sedikit suara gesekan. Ia berkali-kali memutar posisi mic agar suara gesekan yang dihasilkan membentuk nada.

"Oh saya mencoba menjadikannya sesuatu, tapi saya tak bagus melakukannya," ujar Ben sambil senyum pamer gigi.

Begitu pula ketika ia bertanya kepada penonton lagu apa yang ingin mereka dengar. Saking banyaknya permintaan Ben pun bingung. Ia kemudian melagukan kegalauannya memilih lagu dengan nada riang.

"Oh Indonesia, kamu membuat saya melakukan hal ini. Dan nada-nada saya tidak lagi berirama," tuturnya seraya berdendang.

Di satu sesi ketika ia hendak menutup lagu, tiba-tiba seorang kru datang menyodorkan floor drum. Ben pun langsung meraih stik drum dan menabuh floor. Ia mulai duduk di sisi lain panggung. Satu per satu set drum pun keluar. Mulai dari snare, hi-hat, bass drum hingga simbal. Semua lengkap, Ben pun beraksi menabuh drum dengan sesuka hati. Yang tampak oleh mata dan terdengar telinga sungguh menarik perhatian. Sorak tepuk tangan pun dikantongi Ben.

Ia kemudian membawakan lagu 'You Dont Know Me'. Penonton pun bernyanyi bersama. Terutama di bagian-bagian catchy lagu tersebut. Ben pun tercengang melihat kekompakan penonton.

Satu lagu yang boleh dibilang tergolong lagu mellow yaitu 'Cologne' ternyata ikut dibawakan Ben. Menurutnya itu adalah lagu pesanan fans yang diminta lewat Twitter. Petikan piano Ben sungguh menghanyutkan.

Lagu-lagu lainnya pun terus didendangkannya. Sebut saja 'Philosophy', 'The Luckiest' juga 'Zak & Sara'. Ben juga sempat membuat koor dari barisan penonton. Ia mengatur agar penonton bernyanyi dengan dua nada berbeda.

Dengan gayanya yang kocak, Ben mulai menggerakkan tangannya memberi aba-aba. Tak hanya tangan yang ia gerakkan, ketika ia meminta nada rendah, Ben pun sampai jongkok. Koor ditutup dengan sorak gembira penonton dan standing applause.

Konser menyenangkan yang disuguhkan Ben pun berakhir pukul 22.50 WIB. Ben menuju depan panggung dan membungkukkan badan serta berlalu. Penonton belum mau beranjak. Namun konser sepanjang 110 menit dirasa sangat cukup membahagiakan para penggemarnya.

(detikhot)

Mungkin Ini Yang Anda Cari

loading...

Related Posts

Comments